Wednesday, June 28, 2006

kurindu dirimu

syair-syair terlantun dari mulutmu yang suci
tentang cinta dan harapan
kau coba penuhi diri ini akan keluhuran budi
kadang kutakmampu tatap dirimu saat dosa baluri tubuhku
kotor dan hina yang selalu kurasakan
hampir membuatku putus asa
kau hanya tersenyum
membasuhku dengan kata-kata bijakmu
malu seakan menggelayuti tubuh ini
kapan aku lepaskan diri dari dunia
kapan diri ini acuhkan gemerlap fana
tak henti-hentinya kau singkirkan keraguan ini
seakan kau tau dalam diriku penuh dengan harapan
harapan yang selalu gagal kutempuh
saat ini aku rindu dirimu..senyummu..suara dan bijak kata-katamu
tapi malu masih saja menimpa pundak ini
seakan berat tuk berjumpa denganmu
guru aku sangat rindu padamu
kapan murid ini bisa menjadi apa yang kau dambakan..
guru maafkan aku
hingga kini aku belum dapat bahagiakan dirimu
kuharap kau selalu setia menemani hari-hariku
disaat kegalaun pasang
disaat keimanan surut
disaat diri terombang-ambing nafsu
guru kaulah guru yang terbaik yang kumiliki


No comments: